Nasihat Untuk Ananda (Ya Ayyuhal Walad)

05 Mar 2024 • 64 pembaca


Oleh:

KH Bachtiar Nasir

 

 

Dari Kitab Ayyuhal Walad,

 

Nasihat Imam Al-Ghazali untuk muridnya:

 

Ketahuilah anandaku, para pecinta yang mulia, semoga Allah memperjalankanmu di atas orang-orang yang dicinta Allah.

 

Tempat semua penyebaran nasehat itu sudah ditulis dan sudah terkandung dalam reservoir, di tempat penyimpanan yang berharga, terpendam semuanya, dan sudah tertulis dalam risalah Rasulullah Shalallaahu`alaihi Wasallam.

 

Kalau kamu sudah mendapatkan langsung dari Nabi Shalallaahu`alaihi Wasallam, maka nasehat apalagi yang engkau butuhkan dariku? Tetapi kalau nasehat dari Rasul belum sampai kepadamu, Nak, maka katakan kepadaku, apa yang engkau telah dapati dari tahun-tahun lalu?

 

Kalau mencari nasihat, itu seperti orang mencari logam mulia di dalam dasar tanah. Kalau itu yang dicari, jangan khawatir. Semua catatan sudah tersimpan dalam risalah Rasulullah Shalallaahu`alaihi Wasallam.

 

Di sini kita bisa ambil hikmah, kalau ingin menasehati teman, anak, atau murid, jangan bersumber dari pikiran orangtuanya sendiri, tapi ambillah nasehat yang bersumber dari Nabi Shalallaahu`alaihi Wasallam.

 

Diantara sekian banyak nasihat Rasul Shalallaahu`alaihi Wasallam kepada umatnya adalah:

 

Mengagungkan kedekatan seorang anak kepada Allah, setelah itu baru beritahu, betapa ruginya jika jauh dari Allah dan yang paling rugi adalah, kalau Allah berpaling dari kita.

 

Hal yang harus dilakukan orang tua kalau mendapati Allah sudah berpaling dari anaknya adalah, orang tua akan berdoa kepada Allah, memberikan nasehat kepada anaknya. Nasehat terbaik berasal dari Nabi Shalallaahu`alaihi Wasallam.

 

Sesungguhnya jika ada seseorang waktu-waktu berlalu dari umurnya dan waktunya tidak digunakan dengan baik, maka pantas panjang penyesalannya.

 

Salah satu tanda Allah mengabaikan seorang hamba, ia akan menyia-nyiakan waktunya.

 

Juga ingat pesan ini, barangsiapa yang umurnya sudah lewat 40 tahun, dan kebaikannya belum melebihi keburukannya, maka silakan bersiap-siaplah ke neraka.

 

Seperti diriwayatkan oleh Muslim: Tanda-tanda Allah telah berpaling membelakangi si hamba, apabila seorang hamba telah sibuk dengan hal-hal yang tidak bermanfaat darinya. (HR Muslim)

 

Kalau usianya sudah lebih dari 40 tahun namun kelakuannya belum baik, silakan saja. neraka sudah mencatat dia sebagai penghuninya.

 

Imam Ghazali mengajarkan nasihat kepada anak-anaknya, yang bersumber dari perkataan Rasulullah Shalallaahu`alaihi Wasallam.

 

Cintailah semua yang dicintai Allah walaupun kamu membencinya, dan bencilah semua yang dibenci Allah walaupun kamu mencintainya.

 

Demikian pesan-pesan dari Imam Al-Ghazali yang bisa kita teruskan kepada anak-anak kita. (*)

 

 

Sumber: https://bachtiarnasir.com/parenting/nasihat-untuk-ananda-ya-ayyuhal-walad/

 

Bagikan ke orang baik lainnya